Tempat Corat-Coret Dikala Senggang

Honda Jazz, Artefak Lucu Buruan Kolektor Otomotif

Harga mobil bekas untuk varian Honda Jazz akan sangat tinggi. Bakal menguntungkan mereka yang mau bersabar merawat sebuah artefak lucu ini.

Setidaknya ini yang saya pegang hingga kini untuk tidak segera melepas Honda Jazz yang saya beri nama Bleki ini.

Memang. sebuah barang bekas, atau lawas, jika sudah masuk kelas kolektor, harga jualnya bakal naik. Harga akan sebuah kenangan itu memang mahal.

Oleh sebab itu, kelak, Honda Jazz yang sudah “mati” di awal 2021, saya kira bisa bernasib sama seperti beberapa produk otomotif. Ketika harga mobil bekas Honda Jazz meledak. Ketika salah satu mobil andalan Honda ini masuk kelas kolektor, terutama versi andalannya.

Saya pribadi agak nggak habis pikir dengan alasan PT Honda Prospect Motor (HPM) melakukan “suntik mati” kepada Honda Jazz. Katanya, Honda City Hatchback RS sudah bisa memenuhi keinginan target konsumen dari kelas hatchback.

Honda Jazz, bagi mereka yang lahir di akhir 80an, punya kesan tersendiri. Mobil ini menjadi salah satu penanda gengsi, sampai pilihan keluarga kecil. Mobil ini memenuhi beberapa standar kendaraan untuk sebagian besar rakyat Indonesia.

Standar kendaraan yang saya maksud antara lain, pertama, ruang kabin yang lega. Honda Jazz dapat memuat hingga lima orang penumpang. Mobil ini juga memiliki head room dan leg room yang luas. Bahkan, dinilai paling luas di kelasnya.

Baca juga:  3 Tips Menjalin Pertemanan untuk Panjenengan si INFP

Kedua, irit bahan bakar. Honda Jazz menggunakan transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) yang berpengaruh pada efisiensi bahan bakar. Lucunya, Jazz termasuk salah satu mobil yang mempopulerkan penggunaan transmisi CVT di Indonesia.

Ketiga, harga mobil bekas Jazz sangat bersaing. Varian Honda Jazz yang masih sangat laku adalah yang keluar antara 2013 hingga 2020. Salah satunya adalah Honda Jazz GK5. Hingga November 2021, hatga mobil bekas Jazz GK5 sangat bagus, sekitar Rp200 juta. Varian ini masih menjadi hatchback paling laris di Indonesia.

Mungkin, Honda City Hatchback RS adalah hatchback menarik untuk dipertimbangkan. Namun, varian ini perlu sesuatu yang “istimewa” untuk menggeser popularitas Honda Jazz, termasuk menjaga harga mobil bekas varian mereka tetap bagus.

Maklum, Jazz menjadi cepat populer, selain karena kualitas, juga disebabkan oleh kekuatan publikasi. Salah satu berita yang bikin Honda Jazz jadi bahan pembicaraan adalah hoaks.

Dulu, antara periode 2005 hingga 2006, sempat ramai dikabarkan bahwa titik di huruf J di emblem Honda Jazz terbuat dari permata atau emas. Berkat kabar itu, banyak pemilik yang menderita kerugian. Banyak orang usil berusaha mencongkel titik di huruf J, tapi tidak berhasil. Alhasil, di sekitar emblem belakang, tercipta banyak baret.

Baca juga:  Bukan Hitam, Bukan Putih, Tapi… Warna Warni

Banyak pemilik Honda Jazz yang lalu mengganti emblem belakang. Maklum, bakal sangat merugikan kalau bodi belakang kena banyak baret ketimbang kehilangan titik di huruf J yang sebetulnya cuma plastik.

Berkat kabar palsu tersebut, popularitas Honda Jazz terdongkrak. Berita yang pasti menguntungkan Honda Jazz di sisi tertentu. Salah satunya menjaga harga mobik bekas di kemudian hari. Ingat, popularitas itu mahal harganya.

Pada akhirnya, Honda Jazz bekas masih sangat diminati hingga akhir 2021ini setelah resmi “disuntik mati” di awal tahun. Bukan tidak mungkin, ketika dealer sudah kehabisan stok, peminatnya malah semakin banyak. Apalagi ketika kelak masuk ke dalam kelas kolektor.

Harga mobil bekas varian Jazz akan sangat tinggi. Bakal menguntungkan mereka yang mau bersabar merawat sebuah artefak yang pernah mewarnai jalanan Nusantara.

Share this:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *